Main Article Content

Widya Addiarto
Alwin Widhiyanto
Yeni Novitasari

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor determinan apa saja yang mempengaruhi cakupan imunisasi lanjutan baduta di wilayah Puskesmas Kedopok Kota Probolinggo.


Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelatif dengan dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kedopok Kota Probolinggo Jawa Timur. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah orang tua yang memiliki baduta usia 18-24 bulan sebanyak 73 orang dengan tehnik sampling accidental sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi dan kuesioner kemudian data diolah dengan menggunakan SPSS dengan menggunakan uji chi-square dan regresi logistik.


Hasil: Hasil penelitian ini setelah menggunakan analisis bivariat dan multivariat didapatkan bahwa variabel dukungan keluarga dengan (p=0,056) OR=4,486, pemberdayaan masyarakat sebesar (p=0,426) OR=0,338, peran petugas kesehatan (p=0,002) OR=116,31 serta nilai pencatatan dan pelaporan sebesar (p=0,016) OR=0,127 dengan α taraf signifikan < 0,05 yang artinya keempat faktor tersebut berpengaruh terhadap cakupan imunisasi baduta, sedangkan faktor determinan yang paling berepengaruh terhadap cakupan imunisasi bayi dibawah usia dua tahun di wilayah Puskesmas Kedopok Kota Probolinggo adalah peran petugas kesehatan.


Simpulan: Peran petugas kesehatan mempunyai pengaruh signifikan terhadap cakupan imunisasi lanjutan bayi dibawah usia dua tahun.

Keywords: Imunisasi baduta dukungan keluarga peran petugas pencatatan dan pelaporan pemberdayaan masyarakat